Assalamu’alaikum wR wB
Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan
Ternyata kedigjayaan marquez saat kualifikasi tidak serta merta mampu diteruskan di race. Akibat terlalu bernafsu mengejar lorenzo, baru 2 lap marquez dan crash alias ndlosor. Terlihat bahwa ia kesal sekali, artinya ia masih memiliki ambisi yang kuat untuk merebut titel juara dunia.
Mungkin saja, ambisi inilah yang mempengaruhi penampilannya di race aragon tadi. Terlihat bahwa sesungguhnya ia akan mampu mengejar lorenzo, sehingga ia berusaha untuk mem-push motornya secara berlebihan. Biasanya jatuh di awal race karena ban belum panas, alias belum lengket ke aspal. Sehingga saat cornering dengan sudut yang terlalu besar, daya cengkram ban ke aspal (traksi) tidak mampu menahan gaya sentrifugal yang ada, dan…crash. Itulah yang dialami marquez
Pupus sudah harapan menjadi juara dunia.
Dilain fihak Pedrosa begitu tenang, setelah ia mampu meng overtake ianone, ia tetap bertahan menjaga racing line yang sangat rapi. Sampai suatu saat datang gempuran dari Rossi, pedrosa mencoba untuk tidak berbuat kesalahan. Mungkin Rossi kesal juga tidak juga mampu meng-overtake pedrosa, sampai pada akhirnya ia memilih racing line lain (luar dan dalam) untuk merebut posisi-2.
Akan tetapi pedrosa tidak membiarkan rossi lewat begitu saja, tidak pakai lama kemabali pedrosa mengovertake rossi. Sempat terjadi saling overtake dan duel dengan jarak yang sangat rapat sampai lap terahir. Dan setelah hampir bersenggolan, pada ahirnya rossi menyerah dan duel dimenangkan oleh pedrosa.
Itulah perbedaan nasib duo repsol di race aragon. Marquez crash tidak berhasil mengejar lorenzo karena ambisi yang meluap-luap. Sementara pedrosa dengan kesabarannya mampu menaklukkan rossi dan berahir dengan podium. Aneh juga ya, biasanya pedrosa kalau di tekan terus-menerus akhirnya akan kedodoran. Akan tetapi di aragon ini ia sama sekali tidak takut dengan intimidasi yang datang dari rossi selama lebih dari separuh race. Mungkin karena di negaranya sendiri, spanyol, gengsi kalau kalah dari orang italia.
Sementara lorenzo jarang diliput kamera, karena sudah tidak terkejar setelah marquez crash. Lorenzo balapan sendirian, ngacir di depan tanpa ada yang mampu menyentuhnya. Barangkali lebih seru menyorot duel rossi vs pedrosa dibandingkan lorenzo yang barada sendiri di depan. Dan ahirnya lorenzo menyudahi balapan sebagai jawara tanpa ada yang mampu mengejarnya.
Hasil lomba di aragon
Kedudukan klasemen sementara saat ini sebagai berikut
Sepertinya tahun 2015 ini adalah tahunnya yamah. Baik pembalap, team maupun konstruktor semua berhasil dikuasainya. Mungkin yang terlepas hanya peraih pole position terbanyak, yang saat ini masih dikuasai marc marquez dari honda repsol.
Semoga bermanfaat, wasalamu’alaikum wR wB.
Filed under: Motorcycle Tagged: aragon, Jorge Lorenzo win, marc marquez crash, motogp 2015, Pedrosa vs Rossi duel
